Pekanbaru – Ketua DPRD Provinsi Riau Yulisman, menerima silaturahmi sekaligus audiensi dari Pergerakan Mahasiswa Islam Indonesia (PMII) Riau dalam rangka perkenalan pengurus baru, di Ruang Rapat Pimpinan DPRD Provinsi Riau, Kamis (24/8/2023).
Hadir dalam kesempatan ini, Pengurus Koordinator Cabang (PKC) PMII Riau masa khidmat 2022-2024 Amri Taufik Hasibuan, beserta jajarannya.
Sebagai alumni dari PMII Riau, Ketua DPRD Provinsi Riau menyambut baik silahturahmi dari pengurus PMII Riau yang baru ini.
PKC PMII Riau masa khidmat 2022-2024 Amri Taufik Hasibuan mengatakan, saat ini PMII telah memiliki 8 (delapan) cabang di kabupaten/kota se-Provinsi Riau.
Taufik menyebut, para kader PMII yang berada di kabupaten/kota sudah berjalan dengan baik, hanya saja belum maksimal karena belum memiliki anggaran dalam melaksanakan kegiatan.
Sejak PMII berdiri dari tahun 1960, PMII telah melahirkan tokoh-tokoh nasional dari Riau.
“Momentum inilah yang ingin kami sampaikan untuk mengadakan musyawarah nasional yang akan dilaksanakan di Riau. Kami berencana agar kongres PMII ini bisa diadakan di Riau,” ujar Taufik.
Menanggapi hal tersebut, Ketua DPRD Provinsi Riau Yulisman menyambut baik rencana tersebut. Yulisman menyarankan agar pelaksanaan kongres tersebut digelar usai Pilpres 2024.
Melalui kesempatan ini juga, PMII Riau mengajukan aspirasi untuk bantuan sekretariat PMII yang permanen guna kelancaran kegiatan PMII.
“Harapan kita organisasi ini dapat mendapatkan anggaran untuk kegiatan-kegiatan keorganisasian secara maksimal,” kata Taufik.
Yulisman yang merupakan Politisi Partai Golkar juga menyarankan agar PMII Riau juga bersilahturahmi dan beraudiensi dengan Sekretaris Daerah serta fraksi-fraksi yang ada di DPRD.
“Itu bertujuan agar komunikasi kita mendapatkan persepsi yang sama dalam mensupport organisasi ini,” ujar Yulisman.
“Dan pastikan juga oleh PB PMII pusat, mana kewenangan pusat mana kewenangan daerah dalam menjalankan organisasi ini. Sehingga kami di DPRD dapat memberikan bantuan sesuai porsinya,” tutup Yulisman.