Pekanbaru – Atlet Domino Sekretariat DPRD Provinsi Riau berhasil menjuarai turnamen domino antar Organisasi Perangkat Daerah (OPD) dalam rangka memperingati Hari Ulang Tahun (HUT) ke-66 Provinsi Riau dan HUT ke-78 Republik Indonesia. Turnamen tersebut diselenggarakan di halaman kantor DPRD Provinsi Riau, 13-14 Agustus 2023.
Di babak final pasangan Ahmad Yudha dan Tri Pardoni itu berhasil mengalahkan pasangan Rustam Sinaga dan Ari Yuwono dari Dinas Sosial yang akhirnya meraih gelar runner up. Sementara juara III diraih pasangan Ridwan dan Rizky dari Dinas Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak yang berhasil mengalahkan pasangan Fendri dan Anto dari Badan Pemeriksa Keuangan Pembangunan.
Tampak hadir menyaksikan babak final, Ketua Komisi I DPRD Provinsi Riau Eddy A Mohd Yatim, Kabag Umum DPRD Provinsi Riau T. Ikhsan dan sejumlah staf DPRD Provinsi Riau. Turnamen Domino ini diikuti sebanyak 44 pasang atlet dari 25 OPD di lingkungan Pemprov Riau serta mitra undangan lainnya, seperti dari BPKP, Lanud Roesmin Nuryadin, KONI dan wartawan legislatif.
Sekretaris DPRD Provinsi Riau yang diwakili Wakil Ketua Komisi III DPRD Provinsi Riau Zulkifli Indra, saat menutup turnamen, menyampaikan apresiasi kepada seluruh OPD yang mengirimkan atletnya untuk mengikuti turnamen tersebut.
“Terima kasih kepada OPD yang berpartisipasi menyemarakkan HUT Provinsi Riau dan HUT RI lewat turnamen domino yang disponsori Sekretariat DPRD Riau. Selamat buat para juara, semoga dapat terus menuai prestasi di masa yang akan datang,” ujarnya, Senin (14/8/2023) .
Sebelumnya, Sekretaris Perkumpulan Olahraga Domino Indonesia (Pordi) Riau, Satria Utama Batubara, menjelaskan permainan domino saat ini sudah menjadi olahraga yang diakui secara nasional. “Saat ini pengurus Pordi pusat sedang mempersiapkan segala persyaratan untuk masuk secara resmi di bawah payung KONI,” ujarnya.
Salah satu syarat yang sudah berhasil dipenuhi adalah terselenggaranya Kejuaraan Nasional sebanyak emlat kali. “Bulan lalu, Pordi sudah melaksanakan Kejurnas ke-4, ini artinya salah satu syarat yang ditetapkan KONI sudah terpenuhi, jadi tinggal selangkah lagi olahraga Domino akan resmi masuk sebagai cabang olahraga resmi di bawah KONI,” terangnya.
Ditambahkannya, di beberapa provinsi cabang domino bahkan sudah dipertandingkan dalam Pekan Olahraga Provinsi, meski baru sebatas eksebisi. “Semoga Porprov berikutnya di Riau, cabang domino sudah juga bisa dipertandingkan sebagai pertandingan eksebisi. Dan lewat turnamen-turnamen yang diadakan menggunakan aturan Pordi seperti pada turnamen antar OPD ini, kita dapat menjaring calon-calon atlet potensial di Riau,” tutupnya.