Medan – Wakil Ketua DPRD Provinsi Riau Hardianto, bersama Panitia Khusus (Pansus) DPRD Provinsi Riau terhadap Ranperda tentang Penyelenggaran Pariwisata Berbudaya Melayu, melakukan kunjungan kerja ke Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Provinsi Sumatera Utara (Sumut), Senin (25/3/2024).
Kunjungan ini dihadiri oleh Ketua Pansus terhadap Ranperda tentang Penyelenggaran Pariwisata Berbudaya Melayu Zulfi Mursal, Wakil Ketua Pansus Almainis, serta Anggota Pansus yaitu Marwan Yohanis, Husaimi Hamidi, Zulkifli Indra, Septina Primawati, Iwa Sirwani Bibra, Yanti Komalasari, Yuyun Hidayat, Mira Roza, Robin P Hutagalung, dan Sulaiman Mz.
Rombongan Pansus terhadap Ranperda tentang Penyelenggaran Pariwisata Berbudaya Melayu ini diterima oleh Kabid Pengembangan Kebudayaan Disbudparekraf Sumut Sylvia Rosita Armayanti Lubis, beserta jajarannya.
Adapun tujuan dari kunjungan ini adalah untuk mengetahui informasi terkait pembahasan Ranperda tentang Penyelenggaran Pariwisata Berbudaya Melayu.
Kabid Pengembangan Kebudayaan Disbudparekraf Sumut Sylvia Rosita Armayanti Lubis menjelaskan, terdapat delapan etnis di Provinsi Sumut yakni Minang, Sunda, Jawa, India, China, dan Banjar. Provinsi Sumut memiliki budaya Melayu Deli dan Melayu Pesisir.
“Sudah banyak masyarakat Sumut secara mandiri berinovasi dalam membuka peluang wisata bekerjasama dengan orang perusahaan,” ujar Sylvia Rosita.
“Perda tentang pengajuan budaya akan segera disahkan menjadi Perda. Pariwisata tanpa budaya tidak bisa berdiri sendiri, dengan berbudaya pariwisata bisa maju,” tutup Sylvia Rosita.