Pekanbaru – Wakil Ketua Komisi V DPRD Provinsi Riau Karmila Sari, menghadiri rapat evaluasi penyaluran Bantuan Keuangan (Bankeu) kepada desa, di Ruang Rapat Kepala Dinas Pemberdayaan Masyarakat Desa (PMD) Provinsi Riau, Kamis (15/9/2022).
Hadir dalam rapat ini Asisten I Setdaprov Riau Masrul Kasmy, Staf Ahli Gubernur Riau Yunarlis, Kabid Pemerintahan Desa (Pemdes) Sakinah, Kabid PEKP Darwis, LKSPK Setyo Irawan, serta Tim Bantuan Keuangan Khusus (BKK).
Rapat ini dilaksanakan untuk membahas beberapa hal yang berkaitan dengan kendala dalam penyaluran dana Bankeu ke desa. Sehingga diharapkan dengan adanya rapat ini dapat mendorong penyaluran Bankeu dengan lebih baik kedepannya.
Wakil Ketua Komisi V DPRD Provinsi Karmila Sari juga berharap agar permasalahan yang terjadi dapat terselesaikan dengan baik.
“Dengan hadirnya kita disini, semoga bisa memberi solusi dan agar tidak menjadi hal yang diributkan setiap tahunnya. Karena setiap kita reses dan turun ke lapangan, banyak sekali keluhan dari masyarakat,” tuturnya.
Menurut Karmila, terdapat salah satu cara untuk mempermudah penyaluran Bankeu ke desa, salah satunya dengan memanfaatkan IT.
“IT kita gunakan disini untuk mempercepat suatu program, kita perlu Bumdes yang maju. Jadi Bumdes ini bisa menaikkan anggaran untuk pendapatan mereka,” terangnya.
Selain itu, Karmila mengatakan juga dibutuhkan role model yang dapat mempermudah tugas dari PMD.
“Jadi yang kita butuhkan adalah role model yang dapat mempermudah untuk PMD. Kalau hanya fokus menyampaikan Juknis tetapi tidak tahu apa juknisnya, ya sama saja. Bumdes itu dimaksudkan Gubernur untuk percepatan kesejahteraan dalam bidang ekonomi,” ujar Wakil Ketua Komisi V DPRD Provinsi Riau ini.