Inhu – Komisi IV DPRD Provinsi Riau melakukan Kunjungan Insentil (Kuntil) ke UPT. Jalan dan Jembatan Wilayah IV Dinas Pekerjaan Umum, Penataan Ruang, Perumahan, Kawasan Permukiman Dan Pertanahan (PUPR-PKPP) Provinsi Riau, di Ruang Rapat UPT. Jalan dan Jembatan Wilayah IV Dinas PUPR-PKPP Provinsi Riau, Senin (20/6/2022).
Kunjungan ini dipimpin oleh Wakil Ketua Komisi IV DPRD Provinsi Riau Dani M. Nursalam, didampingi Sekretaris Komisi IV DPRD Provinsi Riau Sugeng Pranoto, serta diikuti oleh Anggota Komisi IV DPRD Provinsi Riau lainnya, yaitu Sahidin, Manahara Napitupulu, Piter H. Marpaung, dan Ardiansyah.
Turut hadir pada kunjungan tersebut Kepala UPT. Wilayah IV Dinas PUPR-PKPP Provinsi Riau Sanusi, beserta jajarannya.
Pada kesempatan ini, Sanusi mengatakan bahwa Kabupaten Inhu memiliki panjang wilayah sejauh 313 Km. Sanusi juga menjelaskan beberapa hal yang berkaitan dengan kondisi ruas jalan yang ada di Provinsi Riau.
“Kami menginformasikan juga, untuk UPT ditahun ini kita menangani beberapa ruas namun sampai bulan Mei ini progres kita baru 48.5%. Untuk SDM dan sumber keperalatan itu kita ada 3 Kasi anggota dan staf kita sekitar 20 orang. Namun kita masih punya kelemahan karena di Kampar tanahnya mengeras. Kalau disini semuanya gambut, jadi itu bedanya. Di Peranap itu ada pabrik batu bara dengan kendaraan berkapasitas ODOL yang telah melewati jalan kita baik yang ada di Inhu maupun di Inhil,” jelasnya.
Kemudian, Dani M. Nursalam mengingatkan kembali bahwa saat ini sudah memasuki diujung semester pertama. Tentu semua program yang telah diambil dan disepakati harus mununjukkan progres yang baik.
“Tujuan kami melaksanakan fungsi pengawasan yaitu kami ingin mengetahui sejauh mana progres yang telah dilaksanakan. Apa saja kendala yang terjadi dilapangan karena kondisi jalan provinsi yang ada di Kuansing maupun di Inhu dan Inhil masih banyak yang belum tuntas,” tutur Wakil Ketua Komisi IV DPRD Provinsi Riau ini.
Seperti beberapa ruas jalan provinsi yang ada di dua kabupaten ini, seperti jalan dari Rengat menuju Kuala Cenaku. Dani M. Nursalam mengatakan bahwa ruas jalan disana sangat padat karea tidak adanya jalur alternatif. Selain itu terdapat beberapa titik jalan yang kondisinya masih sangat memprihatinkan.
Menanggapi hal tersebut, Sanusi mengatakan bahwa progres pekerjaan yang sudah dilakukan dari bulan Januari – 30 Mei 2022 sudah sebesar 48.5%.
“Kita disini mengfungsionalkan jalan contohnya ruas jalan Cerenti – Air Molek sudah kami kerjakan,” ujarnya.