Pekanbaru – Wakil Ketua DPRD Provinsi Riau Agung Nugroho, menghadiri acara Gelar Seni Masyarakat Adat dalam rangkaian ingatan budi pemberian gelar adat kepada Kapolda Provinsi Riau, di Gedung Balai Adat Melayu Riau, Kamis (23/12/2021).
Pemberian gelar adat Datuk Bandaro Alam kepala Irjen Pol Agung Setya Imam Effendi ini dalam rangka akan berakhirnya masa tugas Agung sebagai Kepala Kepolisian Daerah (Kapolda) Provinsi Riau.
Hadir dalam acara ini Sekretaris Provinsi Riau, SF Hariyanto bersama Forkopimda Provinsi Riau, Wakapolda Provinsi Riau Tabana Bangun bersama jajaran Polda Provinsi Riau dan Kapolres se-Riau serta datuk-datuk LAM se-Riau.
“Dari rumah besar melayu ini mari kita hidupkan akal budi kesenian dan tari yang harus dihidupkan kembali dan harus terus kita hidupkan di tanah melayu yang kita cintai ini. Budaya melayu harus hidup didalam hati, pikiran, kegiatan kita sehari-hari,” ujar Kapolda Riau dalam sambutannya.
Sementara itu Ketua Umum DPH LAM Riau, Datuk Seri Syahril Abubakar mengapresiasi kinerja dan perilaku Agung semasa menjabat di Riau.
“Vaksinasi tercapai 70%, dan pak Agung juga sejak hari pertama sangat menghormati dan dekat dengan budaya melayu. Kami mengucapkan tahniah, selamat atas prestasi kerja besar luar biasa dari pak Agung selama menjadi Kapolda Riau,” ujarnya.
Acara kesenian kemudian dimulai dengan beberapa penampilan adat dari Kabupaten/Kota di Provinsi Riau seperti Penampilan tari pinggan pecah dua belas dari Kabupaten Rokan Hilir, penampilan Bebalam dari Kabupaten Pelalawan dan Penampilan Bonai (Bedewo) Kabupaten Rokan Hulu.