Bengkalis – Ketua Komisi I DPRD Provinsi Riau Nur Azmi Hasyim, menyediakan Rumah Singgah khusus untuk masyarakat yang ingin berobat ke Pekanbaru. Ketua Komisi I DPRD Provinsi Riau ini menyampaikan program Rumah Singgah ini dihadapan ratusan masyarakat saat pelaksanaan Reses di Desa Prapat Tunggal, Kecamatan Bengkalis, Kabupaten Bengkalis (10/3/2025).
Azmi menyampaikan bahwa rumah singgah ini akan berfungsi sebagai tempat singgah semua warga Bengkalis, Dumai dan Kepulauan Meranti yang sedang sakit dan akan berobat dirujuk ke ibukota Pekanbaru.
“Hari ini banyak permasalahan masyarakat kita di Bengkalis, Dumai dan Kepulauan Meranti berobat di rujuk ke Pekanbaru. Namun, merasa berat untuk pergi berobat karena pengurusan tidak cukup satu hari, sehingga membutuhkan biaya yang besar untuk berobat ke Pekanbaru. Apalagi untuk masyarakat yang ekonomi menengah kebawah, tentu cukup berat. Sekarang, tidak perlu khawatir bapak dan ibu karena saya menyediakan Rumah Singgah khusus masyarakat yang pergi berobat,” tegas Nur Azmi.
Rumah singgah tersebut merupakan janji politik Nur Azmi Hasyim saat kampanye 2024 kemarin, sehingga setelah terpilih dan dilantik di tahun 2025 ini baru bisa direalisasikan. Berharap rumah singgah ini bisa bermanfaat untuk masyarakat yang pergi berobat.
“Alhamdulillah ini merupakan salah satu janji politik saya. Ini bukti keseriusan saya saat terpilih menjadi Anggota DPRD Provinsi Riau dan berkomitmen berbuat untuk masyarakat di daerah pemilihan Bengkalis, Dumai dan Kepulauan Meranti. Saya berharap agar Rumah Singgah ini berfungsi dan bermanfaat bagi warga yang mendapat kesulitan menginap jika ke Pekanbaru,” harap Nur Azmi.
Kemudian ditegaskan bahwa Rumah Singgah ini GRATIS tidak ada dipungut biaya, kemudian lokasi Rumah Singgah ini tidak jauh dengan Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Arifin Achmad Pekanbaru yang merupakan kewenangan Pemerintah Provinsi Riau.
“Dan jangan khawatir bapak dan ibu datang ke Rumah Singgah tidak dikenai biaya alias GRATIS. Kemudian Rumah Singgah tersebut juga dekat dengan keberadaan RSUD Arifin Achmad yang biasa di rujuk dari Rumah Sakit Umum Daerah Kabupaten/Kota. Sehingga warga tidak jauh dan bisa jalan kaki ke rumah sakit,” tutup Nur Azmi.