Wakil Ketua DPRD Provinsi Riau Syafaruddin Poti Menghadiri Rapat Musrenbang RKPD Provinsi Riau Tahun 2023

Pekanbaru – Wakil Ketua DPRD Provinsi Riau Syafaruddin Poti, menghadiri rapat Musyawarah Perencanaan Pembangunan (Musrenbang) RKPD Provinsi Riau Tahun 2023, dengan tema “Memantapkan Kesejahteraan Masyarakat, Pelayanan Publik dan Daya Saing Daerah yang Kompetitif”, di Balai Serindit Aula Gubernuran, Jumat (20/5/2022).

Hadir pada rapat tersebut Menteri Dalam Negeri (Mendagri) RI yang diwakili oleh Sekretaris Jenderal (Sekjen) Kemendagri RI Suhajar Diantoro secara virtual, Gubernur Riau Syamsuar, Bupati/Walikota se-Provinsi Riau, Forkopimda Riau, Sekretaris Daerah Provinsi (Sekdaprov) Riau SF. Hariyanto, serta peserta rapat lainnya.

Pada kesempatan ini, Wakil Ketua DPRD Provinsi Riau Syafaruddin Poti menyampaikan beberapa hal, diantaranya:

1. Bidang pendidikan. Dalam rangka peningkatan mutu pendidikan dibutuhkan alat dan bahan bagi kemajuan peserta didik.
2. Bidang kesehatan.
3. Bidang kesehatan, kemiskinan, pengangguran adalah isu yang berkaitan. Untuk itu dibutuhkan program yang dapat mengangkat hak-hak masyarakat, dengan menciptakan lapangan pekerjaan dan memberikan pelatihan bagi masyarakat.
4. Daya saing daerah yang masih rendah.
5. Bidang pertanian. Perlu langkah strategis untuk budidaya tanaman pangan agar dapat mempertahankan ketahanan pangan. Sawit yang menjadi primadona dan perlu berpikir untuk tidak ketergantungan pada komodiri sawit
6. Bidang perternakan. Rendahnya kebutuhan konsumsi daging, telur, dan susu. Riau masih selalu mengandalkan pasokan dari luar daerah. Namun pasokan tersebut terkendala karena munculnya virus.
6. Bidang perikanan. Peningkatan keterampilan dan keseriusan dalam meningkatkan hasil ikan. Perdagangan rendahnya hasil UMKM yang perlu untuk ditingkatkan.
7. Bidang pariswisata. Belum ada objek wisata andalan di Riau ini. Banyak hal yang harus dibenahi salah satunya akses infrastruktur. Untuk wisata Pulau Rupat dan Bono butuh perhatian khusus.
8. Minimnya infrastruktur transportasi. Semakin terpenuhi infrastruktur, maka semakin baik perekonomian masyarakat.
9. Pemulihan ekonomi akibat pandemi covid-19. Berbagai hal yang terjadi akibat pandemi covid-19 ini, terutama berpengaruh pada perekonomian masyarakat.
10. Pembangunan yang belum merata. Pemerataan pembangunan serta berkelanjutan harus dirasakan oleh seluruh masyarakat Riau dipelosok manapun mereka berada.

Usai melakukan diskusi, acara dilanjutkan dengan penyerahan penghargaan pembangunan daerah Provinsi Riau tahun 2022.

Dalam hal ini, Kabupaten Kuantan Singingi (Kuansing) memperoleh peringkat satu sebagai kabupaten terbaik, Kabupaten Indragiri Hilir (Inhil) peringkat terbaik kedua, Kabupaten Rokan Hulu (Rohul) peringkat ketiga terbaik, dan Kota Dumai memperolah peringkat satu sebagai kota terbaik.

Acara diakhiri dengan penandatanganan berita acara Musrenbang RKPD Provinsi Riau Tahun 2023 oleh:
1. Walikota Dumai
2. Bupati Kabupaten Indragiri Hilir (Inhil)
3. Asisten II Bindang Ekonomi dan Pembangunan Setdaprov Riau
4. Kepala Badan Perencanaan Pembangunan Daerah, Penelitian dan Pengembangan (Bappedalitbang) Provinsi Riau
5. Kepala Dinas Kesehatan Provinsi Riau
6. Kepala Dinas Pariwisata Provinsi Riau
7. Wakil Ketua DPRD Provinsi Riau
8. Gubernur Riau

error: Content is protected !!
Scroll to Top