Komisi I DPRD Provinsi Riau Mengadakan Rapat Kerja Bersama Biro Bappedalitbang

Pekanbaru – Komisi I DPRD Provinsi Riau mengadakan rapat kerja bersama Biro Badan Perencanaan Pembangunan Daerah Penelitian dan Pengembangan (Bappedalitbang) Provinsi Riau terkait pembahasan KUA-PPAS APBD tahun anggaran 2022, di Ruang Komisi I DPRD Provinsi Riau, Kamis (16/9/2021).

Rapat ini dipimpin oleh Ketua Komisi I DPRD Provinsi Riau Ade Agus Hartanto, didampingi Sekretaris Komisi I DPRD Provinsi Riau Iwandi, serta diikuti anggota komisi I lainnya, seperti Suhaidi, Zulfi Mursal, Suprianto dan Markarius Anwar.

Rapat ini dihadiri oleh Kepala Bappedalitbang Emri Juli Harnis, Kabid Litbang Eka Ariefyanto beserta jajarannya.

Diawal rapat Ade Agus Hartanto meminta kepada Kaban Bappedalitbang Provinsi Riau sebelum memasuki pembahasan tahun 2022 sebaiknya menjelaskan dan memaparkan realisasi 2021 terlebih dahulu.

Mendengar hal itu, Eka Ariefyanto menjelaskan bahwa realisasi pada tahun 2021 murni lebih tinggi yaitu Rp6,2 M dan terjadi pergeseran menjadi Rp5,7 M.

“Sementara anggaran tahun 2022 murni sekitar 5,3 M selisih 9 M dan sangat jahu penurunannya,” jelasnya.

Usai mendengar penjelasan, Ade Agus Hartanto menanyakan informasi terkait penentuan nominal pokir anggota DPRD itu ditentukan bappeda.

Menanggapi pertanyaan tersebut, Kaban Bappedalitbang menjelaskan bahwa semuanya diatur dan semua pokok pikiran anggota dewan diinput melalui sistem e-planning dan terkait pokir dewan itu melalui proses dari setwan.

Lebih lanjut Suhaidi mengeluhkan bahwa selama ini pokir anggota dewan seperti terombang ambing, sehingga banyak masyarakat yang mempertanyakannya.

“Jadi kami selalu dewan mewakili permintaan masyarakat, untuk itu saya sampaikan agar kedepannya kita melakukan sinergitas bersama,” ujar Suhaidi.

Diakhir rapat Iwandi, meminta Bappedalitbang Provinsi Riau untuk aktif berkoordinasi dengan Komisi I DPRD Provinsi Riau.

“Mohon untuk rekan-rekan dari Bappedalitbang koordinasinya secara jelas. Jangan sampai ketika apa yang kami usulkan itu di akomodir sesuai dengan apa yang kami jumpa dilapangan,” tutur Sekretaris Komisi I DPRD Provinsi Riau ini.

error: Content is protected !!
Scroll to Top