Pansus DPRD Riau tentang Pemajuan Kebudayaan Melayu Riau Melakukan Kunjungan Koordinasi dan Konsultasi ke LAMR Kecamatan Mandau

Mandau – Anggota Panitia Khusus (Pansus) DPRD Provinsi Riau pembahasan Rancangan Peraturan Daerah (Ranperda) tentang Pemajuan Kebudayaan Melayu Riau, Nur Azmi Hasyim, melakukan kunjungan koordinasi dan konsultasi ke Lembaga Adat Melayu Riau (LAMR) Kecamatan Mandau, di Gedung LAMR Mandau, Selasa (27/5/2025).

Kedatangan Nur Azmi disambut langsung oleh Ketua LAMR Kecamatan Mandau Zulfan Efendi, didampingi jajaran pengurus serta Hulu Balang Tameng Adat LAMR Mandau, Handana.

Dalam sambutannya, Nur Azmi Hasyim menyampaikan bahwa kunjungan ini bertujuan untuk menyerap aspirasi dan mendapatkan tunjuk ajar adat istiadat Melayu sebagai landasan dalam penyempurnaan Ranperda.

“Hari ini saya mewakili Pansus Ranperda Pemajuan Kebudayaan Melayu Riau datang ke LAMR Kecamatan Mandau untuk mendapatkan masukan dan tunjuk ajar yang lebih mendalam tentang adat Melayu. Kami ingin menggali hingga ke akar budaya, agar Ranperda ini dapat disusun secara komprehensif dan sejalan dengan nilai-nilai adat Melayu Riau,” ujar Nur Azmi.

Ketua LAMR Kecamatan Mandau, Zulfan Efendi, menyambut baik kunjungan tersebut dan menyatakan bahwa hal ini merupakan kehormatan dan bentuk pengakuan terhadap peran LAMR sebagai penjaga nilai dan identitas budaya Melayu.

“Kami, keluarga besar LAMR Kecamatan Mandau, mengucapkan terima kasih atas kepercayaan menjadikan kami sebagai mitra konsultasi. LAMR berdiri untuk menjaga dan menggerakkan nilai-nilai identitas Melayu agar tetap hidup dan relevan sepanjang zaman,” tegas Zulfan.

Dalam dialog tersebut, Zulfan Efendi turut menyampaikan sejumlah masukan penting terkait substansi Ranperda. Diantaranya, perlunya penegasan struktur kelembagaan adat Melayu Riau dalam Ranperda, mekanisme pewarisan nilai-nilai budaya kepada generasi muda, serta strategi dalam menghadapi tantangan pelestarian budaya Melayu di era globalisasi dan modernisasi.

Ia berharap agar Ranperda ini menjadi pijakan kuat dalam melestarikan dan mengembangkan budaya Melayu Riau secara berkelanjutan.

Menanggapi hal tersebut, Nur Azmi Hasyim menyatakan bahwa seluruh masukan akan dibawa ke rapat Pansus untuk menjadi bahan pertimbangan dalam pembahasan selanjutnya. Ia juga berharap terjalin kolaborasi yang lebih erat antara LAMR dan DPRD Provinsi Riau ke depan.

error: Content is protected !!
Scroll to Top