Pekanbaru – Anggota Komisi IV DPRD Provinsi Riau Manahara Napitupulu, mengimbau seluruh lapisan masyarakat untuk bersama-sama mencegah kebakaran hutan dan lahan (karhutla) di Provinsi Riau.
Hal ini sehubungan dengan meningkatnya titik panas (hotspot) di Provinsi Riau beberapa pekan terakhir. Manahara menyebut, selain tugas pemerintah dan aparat penegak hukum, pemuka agama juga bisa memegang peran penting dalam mengedukasi masyarakat mengenai bahayanya membuka lahan dengan cara membakar serta bahayanya karhutla secara umum.
Terlebih, lanjut Manahara, saat ini cuaca memang sedang panas ekstrim yang juga rawan membuat lahan kering terbakar dengan sendirinya.
“Rumah-rumah ibadah itu, musholla, gereja, vihara, terutama masjid, merupakan salah satu tempat terbaik dalam menyebarkan informasi. Dalam ceramah dan kajian-kajian, masyarakat cenderung mendengarkan pemuka agama,” kata Manahara, Selasa (29/7/2024).
Manahara berharap, pemuka agama bisa membantu petugas karhutla dari pemerintah daerah ataupun aparat penegak hukum untuk memberikan edukasi.
“Karhutla ini kan bukan hanya perlu diatasi tapi lebih baik dicegah. Jika semua bersatu padu, tentu kita harapkan karhutla betul-betul tak terjadi lagi. Kalaupun alam berkata lain, dengan pengetahuan yang sudah dimiliki masyarakat bisa bahu membahu mengatasi itu,” tutupnya.