Pekanbaru – Anggota Komisi I DPRD Provinsi Riau Mardianto Manan, memberikan pandangannya mengenai pelaksanaan Pacu Jalur Kuansing menjelang Pilkada tahun ini.
“Panitia harus melakukan penataan yang elok, keadilan pacu jalur, sarana, termasuk kesiapan penataan parkir,” ujarnya, Ahad (28/7/2024).
Mardianto menekankan pentingnya penataan yang baik untuk menjaga keadilan dalam lomba dan memastikan semua fasilitas siap digunakan.
Pemerintah pusat telah mengakui dan menetapkan Pacu Jalur Kuansing Riau sebagai bagian integral dari warisan budaya nasional tak benda asli Indonesia, menjadikan Pacu Jalur sebagai agenda Karisma Event Nasional. Tradisi Pacu Jalur di Kabupaten Kuantan Singingi telah berlangsung selama 121 tahun, mencerminkan kehidupan sosial masyarakat yang masih lestari.
Festival Pacu Jalur Nasional tahun ini akan diadakan pada 20 hingga 25 Agustus 2024 di Tepian Narosa, Teluk Kuantan. Acara ini diprediksi akan dihadiri oleh ribuan masyarakat.
“Event ini tentu mengundang banyak euforia mengingat Pacu Jalur merupakan event nasional yang ditunggu-tunggu oleh masyarakat,” kata Mardianto Manan.
Ia juga mencatat bahwa popularitas Pacu Jalur Kuansing yang semakin viral di media sosial nasional turut meningkatkan antusiasme masyarakat.
Mardianto mengingatkan bahwa Pemerintah Daerah harus bekerjasama dengan baik bersama aparat keamanan, lembaga adat, dan tokoh agama untuk menciptakan suasana yang aman, nyaman, dan tentram selama acara berlangsung.
“Iya saya rasa pada prinsipnya pada dasarnya tentu sama setiap Agustus itu kita tetap Pacu Jalur Akbar. Namun, masa-masa Pilkada ini yang membuat berbeda, panitia harus melakukan penataan yang elok dan keadilan pacu jalur,” tambahnya.
Perubahan tampilan pada pembukaan Pacu Jalur dibandingkan sebelumnya juga menjadi sorotan. “Sekarang setiap Pacu Jalur mengundang artis, berbeda dengan dulu yang tidak ada artis,” ujar Mardianto.
Persiapan acara masih sama seperti tahun lalu, namun infrastruktur kota di sekitar lokasi acara seperti parkir dan tribun harus disiapkan dengan baik.
“Jangan sampai parkir nanti dibuat parkir sekali parkir motornya Rp10.000, mobil Rp100.000, nanti dikatakan orang parkir termahal di dunia pula,” tegasnya.
Pemerintah Provinsi Riau juga memberikan bantuan sebesar Rp575 juta untuk hadiah pemenang festival Pacu Jalur dan subsidi per jalur sebesar Rp1 juta. Dengan persiapan yang matang, diharapkan acara Pacu Jalur tahun ini dapat berjalan dengan sukses dan damai.