Pekanbaru – Wakil Ketua DPRD Provinsi Riau Agung Nugroho, mengapresiasi pelaksanaan Riau Bhayangkara Run 2024.
Lomba lari terbesar di luar Pulau Jawa-Bali yakni Riau Bhayangkara Run (RBR) 2024 digelar pada Ahad (14/7) mendatang. Kegiatan yang digagas langsung Kapolda Riau Irjen Pol Mohammad Iqbal ini akan diikuti 10 ribu peserta dari berbagai daerah se-Indonesia dan memiliki dampak nyata terhadap ekonomi.
Seperti disampaikan Wakil Ketua DPRD Provinsi Riau Agung Nugroho, dampak ekonomi dari pelaksanaan Riau Bhayangkara Run 2024 sudah dirasakan sejak beberapa hari jelang pelaksanaan acara.
“Ya kita melihat bahwa Riau Bhayangkara Run ini tidak hanya berfokus kepada olahraga, melainkan ada dampak secara ekonomi yang dirasakan secara nyata terhadap masyarakat,” sebut Agung Nugroho, Rabu (10/7/2024).
Agung menjelaskan, dari sisi peserta, Riau Bhayangkara Run diikuti setidaknya 6 ribu peserta dari luar Pekanbaru. Bila 70 persen saja menginap di hotel, maka bisa dipastikan seluruh hotel di Pekanbaru akan penuh.
“Kita ga usahlah ambil angka 100 persen peserta luar Pekanbaru nginap di hotel. Bila 70 persen saja, berarti ada sekitar 4.200 orang. Itu bila peserta datang sendiri. Kalau dia bawa istri atau suami, atau bawa anak. Itu bisa mencapai 10 ribu orang yang menginap di hotel,” jelas Agung.
Selain hotel, dirinya juga memastikan bahwa pusat perekonomian dan pusat kuliner akan penuh didatangi peserta Riau Bhayangkara Run. Belum lagi UMKM kerajinan tangan yang kebanjiran pesanan. Termasuk juga pusat oleh-oleh yang ada di Pekanbaru.
“Belum lagi saat pelaksanaan lomba. Saya dapat info ada sekitar 40 UMKM terlibat. Ini dampaknya memang sangat luas. Maka dari itu kami, menyampaikan terima kasih atas pelaksanaan Riau Bhayangkara Run ini dan menyampaikan apresiasi. Kami juga ajak masyarakat untuk sama-sama menyukseskan acara besar ini,” tutupnya.