Pekanbaru – Komisi V DPRD Provinsi Riau melakukan Rapat Dengar Pendapat (RDP) dengan Dinas Sosial (Dinsos) Provinsi Riau, terkait pembahasan APBD Murni Tahun Anggaran 2023, di Ruang Rapat Komisi V DPRD Provinsi Riau, Sabtu (8/10/2022).
Rapat ini dipimpin oleh Ketua Komisi V DPRD Provinsi Riau Robin P. Hutagalung, didampingi Wakil Ketua Komisi V DPRD Provinsi Riau Karmila Sari, dan Sekretaris Komisi V DPRD Provinsi Riau Syamsurizal, serta Anggota Komisi V DPRD Provinsi Riau, yaitu Eva Yuliana, Sugianto, Ade Agus, Sofyan Siroj, dan Ade Hartati.
Hadir pada rapat ini, Kepala Bidang Linjamsos Dinsos Provinsi Riau Johnny R, beserta jajarannya. Serta perwakilan Bappedalitbang Provinsi Riau Adi Dianuari.
Dalam rapat ini yang menjadi sorotan Komisi V DPRD Provinsi Riau mengenai anggaran pada pembinaan anak-anak terlantar yang dianggap masih minim. Anggota Komisi V DPRD Provinsi Riau Sofyan Siroj menyampaikan keprihatinannya pada pembinaan anak-anak terlantar ini.
“Harusnya pada pelatihan ini anggarannya yang paling besar. Karena anak-anak ini adalah tanggung jawab negara,” jelasnya.
Di kesempatan ini juga Kepala UPT Pelayanan Sosial Marsudi Putra “Tengku Yuk” Wan Adiba menyampaikan keluhannya mengenai peralatan pelatihan otomotif di tempatnya yang sudah tidak memadai, serta besarnya biaya untuk mempekerjakan pengajar bersertifikat.
“Saya mendampingi anak-anak usia 13-18 tahun yang tanpa ijazah sekolah untuk mendapat ijazah paket A, B, dan C biar mereka percaya diri”, pungkas Wan Adiba